Kota Bengkulu >> Walikota dan wakil walikota Bengkulu sangat peduli pada kesehatan Ibu dan Anak di Kota Bengkulu. Dalam rangka menurunkan angka kematian Ibu dan Anak saat bersalin, maka dibuatlah program HD bersalin gratis.
Bahkan, warga yang ingin melahirkan tetapi tidak punya biaya difasilitasi ambulans gratis. Inilah bukti pedulinya walikota dan wawali kepada masyarakat Kota Bengkulu. Ini disampaikan wawali Dedy Wahyudi saat membuka kegiatan sosialisasi, koordinasi dan sinkronisasi Gerakan Sayang Ibu (GSI) tahun 2022 yang digelar DP3AP2KB, Senin (13/6/2022) di UPTD Kecamatan Teluk Segara.
โMasalah kematian Ibu dan anak di Kota Bengkulu ini betul-betul kita seriusi. Bagaimana Ibu-Ibu yang hamil kita perhatikan. Makanya kami bikin program HD bersalin untuk menbantu Ibu melahirkan. Kalau ada tetangga yang mau melahirkan tapi tidak punya biaya beritahu kami. Ada ambulans gratis dan biaya bersalin gratis. Kami membantu masyarakat lahir dan batin,โ sampai Dedy.
Ini selaras juga dengan program penurunan angka stunting pada anak yang juga sedang menjadi fokus Pemerintah Kota Bengkulu. Pemkot, atas izin walikota juga akan membuat sekolah pra nikah. โInilah yang dilakukan pemerintah dalam rangka menurunkan angka kematian pada ibu dan anak,โ jelas Dedy.
Kegiatan tersebut dihadiri kader GSI dari 3 kelurahan yakni Kelurahan Malabero, Pintu Batu, Pasar Melintang dan Kebun Ros. Hadir Kadis DP3AP2KB Kota Bengkulu Dewi Dharma dan Camat Singaran Pati. (***)