Kota Bengkulu >> Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu, berkomitmen memajukan Kota Bengkulu diberbagai sektor, baik itu infrastruktur dan lainnya. Hal tersebut yang dikemukakan, melalui pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), pada tingkat kecamatan di Kota Bengkulu.
Musrenbang bertujuan mencari dan menampung berbagai aspirasi masyarakat. Sebab melalui agenda ini, masukkan yang disampaikan bakal disusun untuk dijadikan sebagai perencanaan pembangunan nantinya.
Seperti di Kecamatan Ratu Samban, Selasa (14/2), Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi bersama Anggota DPRD Kota Solihin Adnan, Camat Ratu Samban Nofri Walihan mendengarkan aspirasi masyarakat dari berbagai kelurahan.
Adapun aspirasi yang disampaikan meliputi masalah lampu jalan, merdeka sampah hingga masalah program di tengah masyarakat.
Mendengar aspirasi masyarakat ada yang tak terakomodir, Dedy meminta Camat dan Lurah lebih aktif turun ke lapangan demi menampung aspirasi masyarakat.
“Tolong turun ke lapangan, tampung apa-apa saja yang jadi polemik di tengah masyarakat. Apabila tak selesai dengan Lurah dan Camat, masyarakat boleh sampaikan langsung aspirasinya ke nomor whatsapp (WA) Walikota, Wawali. Insya allah kita selalu terbuka untuk masyarakat,” ujar Dedy.
Dirinya juga meminta perangkat kelurahan dan kecamatan agar selalu terbuka dan tak ada batasan seperti dirinya dan Walikota, 24 jam selalu siap melayani masyarakat.
Karena pada dasarnya pembangunan tak menyoal fisik saja, non fisik juga menjadi skala prioritas melalui berbagai program Pemkot Bengkulu, seperti BPJS gratis, merdeka ijazah, merdeka sampah dan lainnya.
Berdasarkan indeks pembangunan manusia (IPM) di tingkat kabupaten/kota, Kota Bengkulu sudah mencapai kategori “tinggi” dengan angka 80,99.
IPM menjelaskan bagaimana penduduk dapat mengakses hasil pembangunan dalam memperoleh pendapatan, kesehatan, pendidikan dan sebagainya.
“Intinya kita ingin warga Kota Bengkulu bahagia dengan hadirnya pemerintah,” tutupnya. (rls)