Kota Bengkulu >> Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah secara resmi melepas keberangkatan Jemaah Haji Indonesia (JHI) Kloter 6 Padang/ 1 Bengkulu, Kamis (09/06/22), bertempat di Aula Asrama Haji Bengkulu (Kota Bengkulu).
Mengawali kegiatan ini Kepala Kanwil Kemenag Zahdi Taher dalam sambutannya menyampaikan bahwa, JHI Bengkulu berjumlah 391, dengan 115 orang pria dan 236 orang wanita. Adapun JHI pertama akan diterbangkan Pukul 14.50 WIB dan tiba pukul 15.10 WIB sebanyak 196 orang, dan penerbangan berikutnya sebanyak 222 orang dengan keseluruhan berjumlah 391 orang. Dari Data kehadiran sebelumnya, ternyata satu orang jemaah haji asal Kabupaten Bengkulu Tengah gagal berangkat, dikarenakan sakit keras (Cuci Darah). Keseluruhan JHI ini tambah Kakanwil Kemenag Zahdi untuk selanjutnya akan menuju Arab Saudi menggunakan Pesawat Garuda Dengan Nomor GA 3306 malam hari ini juga, Kamis (09/06/22).
“Karena masih andemi Covid ini mana yang sakit-sakit berat dibatalkan keberangkatannya dan diprioritaskan untuk tahun depan. Susah kita mencari penggantinya karena hanya satu porsi/kursi,” ujar Kakanwil Kemenag Zahdi.
Adapun kedua orang yang ditunda keberangkatan karena sakit berat yakni Kartini Kawin Mansud (59 tahun) asal Kabupaten Kaur dan Sumarni Yunus Daud (53) asal Kabupaten Bengkulu Tengah. Kedua jemaah ini dipastikan tidak berangkat dan menjadi prioritas utama di musim haji mendatang.
Selain itu, ia berpesan kepada seluruh Jemaah Haji Bengkulu untuk tetap fokus dalam menjalankan rangkaian ibadah haji, dan berharap petugas haji dapat mengokomodir apa yang menjadi kebutuhan jemaah haji.
“Fokus saja selagi menunaikan ibadah, dan kepada petugas haji untuk membantu jemaah yang mengalami kendala selagi pelaksanaan haji. Kiranya Pak Gubernur dapat melepas secara resmi keberangkatan JHI ini,” imbuhnya.
Dikesempatan yang sama, Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah sebelum melepas secara simbolis jemaah haji Kloter 6 Padang / 1 Bengkulu ini bahwa, ibadah haji ini merupakan rangkaian ibadah dan hendaknya jemaah haji untuk fokus dan tinggalkan segala urusan dunia lainnya. Selain itu makan harus juga diperhatikan. Dari kedua itu tambah Gubernur JHI juga harus mematuhi aturan baik kelompok, rombongan dan terutama aturan di Arab Saudi. Selain itu juga kenyamanan baik dalam pelaksanaan, sehingga tidak ada beban lain selain melaksanakan ibadah haji ini dalam mencapai haji yamg mabrur dan mabrurah.
” Alhamdulillah Jemaah haji telah di pelepasan menuju embarkasi Padang dan malam ini langsung menuju Madinna Arab Saudi. Pesan saya kepada jemaah tetap fokus menjalankan rangkaian ibadah dengan menjaga kesehatan, kekompakan, pasang niat untuk serius dalam menjalankan ibadah sehingga keikhlasan terbangun benar – benar untuk ibadah sehingga dapat melaksanakan ibadah haji dan menjadi haji yang mabrur dan mabrurah,” sampai Gubernur Bengkulu Rohidin.(R01)