Hilal Tidak Tampak, Ini Himbauan Kanwil Kemenag Bengkulu

Kota Bengkulu >> Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Bengkulu gelar pemantauan Rukhyatul Hilal, bertempat di Mes Pemda Provinsi Bengkulu, Rabu (22/03/23). Hadir dikegiatan Kepala Instansi, Ormas Islam dan tamu undangan seperti Pengadilan Tinggi Agama, Perwakilan Muhammadiyah dan Nahdatul Ulama, Jajaran Kantor Kemenag Kota dan tamu penting lainnya.

Dalam sambutannya Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Provinsi Bengkulu,
Muhammad Abdu menyampaikan, apresiasi atas kehadiran seluruh unsur masyarakat yang hadir dalam pengamatan Rukhyatul Hilal. Kegiatan ini sambung Kakanwil dapat menjadi pedoman masyarakat dalam beribadah pada bulan Ramadhan 1444 H / 2023 H.

“Kegiatan ini merupakan amanah dari pusat untuk melakukan Rukhyatul Hilal dan dilaporkan ke Pusat sebagai pedoman pelaksanan sidang Istbat malam ini. Kegiatan ini penanda bagi masyarakat dalam melaksanakan ibadah pada bulan Ramadhan 1444 Hijriyah,” terang Kakanwil M. Abdu.

Kakanwil Kemenag M. Abdu bersama Isteri dan Jajaran Kemenag Bengkulu sedang memperhatikan alat dalam melihat hilal.

Dengan ketinggian Hilal 8 derajat lebih terang Kakanwil akan menjadi rujukan, dan hasil nanti akan dilaporkan pada Badan Rukhyatul Pusat. Selain pemantauan Hilal, Ada 4 tujuan yamg didapati dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.

“Ada empat tujuan kegiatan ini yakni memberikan ketenangan kepada umat Islam penanda masuknya Ramadhan 1444 H. Kemudian dapat diketahui dengan jelas dalam penetapan Ramadhan. Selain itu juga pemupuk kebersamaan / Ukhuwah Islamiah antar sesama, dan terakhir apapun hasilnya akan disampaikan kep badan hisab Rukhayul sebagai amanah yang harus dilakukan,” terang Kakanwil.

Kakanwil bersama Perwakilan Pengadilan Tinggi Agama dalam memantau Hilal 1 Ramadhan 1444 H.

Usai pengamatan, Kakanwil M. abdu membeberkan bahwa hasil pengamatan tidak tampak Hilal di wilayah Kota Bengkulu, hal ini disebabkan cuaca yang berawan tebal. Namun Ia tetap memastikan Ramadhan sudah masuk dikarenakan di beberapa wilayah pemantauan telah melihat adanya hilal 1 Ramadhan 1444 H.
“Hasil pemantauan tidak terlihat adanya hilal, namun tetap kita laporkan ke pusat yang lagi menggelar sidang Itsbad penentuan 1 Ramadhan 1444 H. Kepada seluruh umat Islam menyambut bulan Ramadhan dengan riang gembira. Namun dalam pelaksanaan ibadah agar tidak berlebih-lebihan dengan saling menghormati umat lainnya, dan juga umat beragama lainnya menghormati umat Islam yang sedang melaksanakan ibadah puasa. Dan juga dalam tahun ini Kementerian Agama menjalankan Program Tahun Kerukunan, sehingga dalam bulan Ramadhan ini umat Islam dapat menunjukkan bahwa umat Islam hidup rukun baik sesama umat maupun dengan umat beragama lainnya,” terang Kakanwil M. Abdu. (R01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Lainnya...