Bengkulu, Annirell.Com – Takziah malam pertama almarhumah Sunena binti Mansyur Liman di Kelurahan Sido Mulyo, Kecamatan Gading Cempaka tampak ramai dan dipenuhi para warga. Tampak juga para pejabat hadir, mulai dari Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi, Sekda Arif Gunadi, Ketua DRPD Kota Suprianto, Ketua Baznas Abdurahman Alkaf, para Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, para Kepala Instansi vertikal, serta para jajaran Pemkot Bengkulu lainnya.
Selain itu, hadir juga Bupati Kabupaten Lebong Kopli Ansori, Wakil Bupati Kabupaten Bengkulu Utara Arie Septia Adinata, Mantan Kapolda Bengkulu Irjen Pol Supratman, GM RBTV Pihan Pino, GM Babk Fadhilah M. Idrus Subhan.
Pada malam pertama ini yang bertindak menjadi ustaz ialah Imron Rosyadi, salah satu politikkus Bengkulu, tak asing lagi bagi kita karena beliau sudah lulu lalang di dunia pemerintahan, khususnya di Bengkulu.
Adapun ceramah yang disampaikan Imron ialah rahasia sebuah kematian dan siapa pun pasti akan merasakannya.
“Sesungguhnya kematian itu ialah rahasia. Siapa pun akan menemuinya, mari para warga yang hadir kita isi sisa kehidupan di dunia ini untuk terus menjalankan segala perintahnya (perintah Allah) dan menjauhi segala larangannya serta senantiasa berbuat baik kepada sesama. Insya allah nanti kita berpulang dengan keadaan husnul khatimah,” ujar Imron.
Sedangkan selaku tuan rumah ahli musibah, Walikota Bengkulu Helmi Hasan mengucapkan terimakasih atas kehadiran para warga, jajaran Pemkot serta tamu undangan yang lainnya.
“Atas nama keluarga kami menyampaikan terimakasih sedalam-dalamnya karena bapak – ibu semua sudah hadir di tengah – tengah keluarga kami yang ditimpa musibah, mulai dari tadi pagi hingga pada malam takziah ini,” ucap Helmi, Rabu (16/2/2022).
Helmi juga memohon ampunan apabila almarhumah semasa hidupnya ada salah, baik itu disengaja maupun tidak.
“Mohon doanya untuk ibunda kita tercinta, semoga ibunda kami mendapatkan tempat terbaik (Surga) disisi Allah SWT,” pintanya. (**/mc).
Imron Rosyadi Mengisi Ceramah Takziah Malam Pertama Ibunda Helmi
Bengkulu, Annirell.Com – Takziah malam pertama almarhumah Sunena binti Mansyur Liman di Kelurahan Sido Mulyo, Kecamatan Gading Cempaka tampak ramai dan dipenuhi para warga. Tampak juga para pejabat hadir, mulai dari Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi, Sekda Arif Gunadi, Ketua DRPD Kota Suprianto, Ketua Baznas Abdurahman Alkaf, para Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, para Kepala Instansi vertikal, serta para jajaran Pemkot Bengkulu lainnya.
Selain itu, hadir juga Bupati Kabupaten Lebong Kopli Ansori, Wakil Bupati Kabupaten Bengkulu Utara Arie Septia Adinata, Mantan Kapolda Bengkulu Irjen Pol Supratman, GM RBTV Pihan Pino, GM Babk Fadhilah M. Idrus Subhan.
Pada malam pertama ini yang bertindak menjadi ustaz ialah Imron Rosyadi, salah satu politikkus Bengkulu, tak asing lagi bagi kita karena beliau sudah lulu lalang di dunia pemerintahan, khususnya di Bengkulu.
Adapun ceramah yang disampaikan Imron ialah rahasia sebuah kematian dan siapa pun pasti akan merasakannya.
“Sesungguhnya kematian itu ialah rahasia. Siapa pun akan menemuinya, mari para warga yang hadir kita isi sisa kehidupan di dunia ini untuk terus menjalankan segala perintahnya (perintah Allah) dan menjauhi segala larangannya serta senantiasa berbuat baik kepada sesama. Insya allah nanti kita berpulang dengan keadaan husnul khatimah,” ujar Imron.
Sedangkan selaku tuan rumah ahli musibah, Walikota Bengkulu Helmi Hasan mengucapkan terimakasih atas kehadiran para warga, jajaran Pemkot serta tamu undangan yang lainnya.
“Atas nama keluarga kami menyampaikan terimakasih sedalam-dalamnya karena bapak – ibu semua sudah hadir di tengah – tengah keluarga kami yang ditimpa musibah, mulai dari tadi pagi hingga pada malam takziah ini,” ucap Helmi, Rabu (16/2/2022).
Helmi juga memohon ampunan apabila almarhumah semasa hidupnya ada salah, baik itu disengaja maupun tidak.
“Mohon doanya untuk ibunda kita tercinta, semoga ibunda kami mendapatkan tempat terbaik (Surga) disisi Allah SWT,” pintanya. (**/mc).