Undang Sumbaga : Digitalisasi Model Bisnis, Sesuatu yang tidak bisa terelakan
Kota Bengkulu >> Datangnya pandemi Covid-19 melanda seluruh aktivitas di Indonesia, bahkan sektor bisnis menjadi salah satu malapetaka bagi UMKM. Pasalnya, pengetahuan para pelaku UMKM belum semuanya bisa migrasi cepat kepada sistem online atau digitalisasi system.
Padahal UMKM berkontribusi terhadap PDB Indonesia dengan total Rp8.573,89 triliun atau sekitar 61,07%.
Berangkat dari hal ini, HIPMI, kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama Yayasan Indonesia Setara dan Smeshub sukses menggelar pelatihan kewirausahaan dan optimasi penjualan melalui digital marketing kepada Mahasiswa se-Propinsi Bengkulu, di Universitas Prof. Dr. Hazairin, Bengkulu. Tujuannya untuk memotivasi mahasiswa dan UMKM agar bisnisnya naik kelas serta dapat melahirkan wirausaha muda baru.
Sandiaga Uno mengatakan pelatihan ini mampu menciptakan ekonomi yang lebih kuat dengan terbukanya lapangan kerja baru. Hal ini mendorong mahasiswa dan UMKM untuk melek digital secara efektif dalam meningkatkan komunikasi modern.
“Kami memberikan pelatihan ini untuk meningkatkan kemampuan kepada mahasiswa dan UMKM dalam mengakses usaha-usaha di bidang kuliner maupun ekonomi kreatif,” kata Sandiaga dalam sambutannya Rabu (3/8/2022) di UNIHAZ.
Ditempat yang sama, Undang Sumbaga Ketua Umum BPD HIPMI Bengkulu menyampaikan bahwa kegiatan ini salah-satu program kerja HIPMI untuk terus melakukan pelatihan-pelatihan kewirausahaan kepada Mahasiswa dan UMKM di Bengkulu. Selain untuk menciptakan wirausaha muda baru dikhalangan mahasiswa, HIPMI ingin bisnis teman-teman UMKM dapat naik kelas hingga mampu bersaing dengan pemain-pemain yang sudah besar terlebih dahulu.
“Digitalisasi tidak bisa kita hindari, oleh sebab itu Kita musti terus melakukan adaptasi terhadap bisnis model yang paling relevan, efektif & efisien, Kita melihat pengalaman pribadi Pak Menteri Sandiag Uno telah sukses melakukan transpormasi bisnis diperusahaannya, ini yang musti Kita tiru dan modifikasi,” Undang Sumbaga menyampaikan dalam press conference Rabu (3/8/2022) di UNIHAZ.
Sementara itu Founder dan CEO SMEsHub Indonesia, Lutpi Ginanjar mengakui Sandiaga adalah sosok yang peduli terhadap perekonomian Indonesia, sehingga Sandiaga mengajak millenial untuk membangun Indonesia yang lebih baik.
“Saya menilai Pak Sandi sosok yang sangat peduli terhadap kemajuan anak muda, UMKM, dan juga membuat pengusaha-pengusaha jadi tumbuh. Pak Sandi juga memiliki spirit luar biasa dalam menciptakan lapangan kerja tahun ini 1,1 juta maka tahun 2024 mendatang akan 4,4 juta,” ujar Lutpi.
Pada pelatihan ini mahasiswa pelaku usaha UMKM dapat mengoptimalkan media sosial yaitu untuk pemasaran, kemampuan menciptakan konten yang orisinil, relevan serta interaksi media sosial yang aktif untuk merespon pembeli dengan lebih baik.
Di sisi lain, Wakil Ketua DPD RI, Sultan Bachtiar Najamudin mengenal baik sosok Sandiaga dan menyampaikan bahwa jika Sandiaga mencalonkan Presiden di 2024 ia akan mensupport.
“Saya sebagai sahabat apapun yang beliau lakukan terhadap Indonesia akan mensupport dan beliau sosok menteri terbaik,” tutur Sultan.
Dihari yang sama Rektor Unihaz Dr.Ir. Yulfiperius, M.Si, sangat mengapresiasi kedatangan Pak Menteri Sandiaga Uno ke Bengkulu dan memberikan pelatihan kewirausahaan kepada mahasiswa se-Propinsi Bengkulu di Kampus Unihaz.
‘’Sandiaga Uno adalah potret pebisnis yang sukses, ini yang harus diteladani oleh mahasiswa untuk bisa mengikuti jejak beliau,’’ Yulfiperius menutup. (***)