Bengkulu >> Memasuki penghujung Ramadan 1445 H, masyarakat terus melakukan mobilisasi baik dari kota lain menuju Bengkulu maupun sebaliknya. Menghadapi hal tesebut, tentunya kesiapan fasilitas umum seperti rumah sakit merupakan hal yang wajib dipersiapkan.
Semenjak H-7 menuju Syawal 1445 H, Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD) Kota Bengkulu sudah membuat jadwal piket baik itu dokter maupun perawat
.Hal tersebut dilansir laman resmi Pemkot Bengkulu, setiap tahun dalam menghadapi libur lebaran dan cuti bersama, RSHD selalu mempersiapkan segala sesuatu terkait dengan pelayanan pasien.
Disampaikan Direktur RSHD Kota Bengkulu . dr. Lista Cerlyviera, MM, untuk tenaga medis terutama dokter dan perawat kata dia berdasarkan hasil rapat koodinasi sudah dibuatkan jadwal piket, sehingga kapan pun pasien yang masuk ke RSHD tetap akan dilayani seperti hari-hari biasanya.
βKita sebenarnya sudah mempersiapkan dari H-7 lebaran. Sudah dibuatkan jadwal-jadwal piket baik itu dokter, perawat maupun tenaga-tenaga medis penunjang yang lainnya misalnya untuk di bagian laboratorium, gizi, laundry, cleaning service dan lainnya,β jelas Lista.
Untuk ketersediaan obat-obatan, Lista mengatakan juga sudah diantisipasi dari rapat koordinasi menjelang libur lebaran. Termasuk ketersediaan oksigen, sarana prasarana, antisipasi air bersih, pengelolaan sampah dan semua yang terkait di RSHD sudah dipersiapkan sedemikian rupa.
βJadi dari tanggal 8 sudah dibuat jadwal piket sampai tanggal 13. Nah, kemudian untuk ketersediaan tempat tidur, kita sudah mempersiapkan sebanyak 138 tempat tidur dengan variasi kelas I, II, III, VIP dan ICU maupun kebidanan. Di ruang IGD juga ready bed pelayanan, di ruang triase 2 bed, ruang pelayanan dan tindakan 4 bed, ruang ponek 1 bed, ruang observasi 4 bed dan ruang antara 4 bed,β demikian Lista. (***)