Bengkulu, Annirell.Com >> Hal yang menggembirakan saat Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi, memberikan arahan dalam penanganan target Zero Stunting Kota Bengkulu pada tahun 2023. Adapun Salah satu kecamatan yakni Muara Bangkahulu memberi contoh pada 7 Kelurahan di Kecamatan tersebut dilaporkan tak ada anak-anak yang mengalami stunting. Wawali Dedy bersama Kepala DP3AP2KB Dewi Dharma dan Camat Muara Bangkahulu I Youliarti meninjau langsung akan hal ini, Rabu (27/04/22).
Hal sedemikian ini membuat Wawali Dedy selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting tingkat kota, mengarahkan para sub dan pos KB di 7 Kelurahan di Kecamatan Muara Bangkahulu mempertahankan hal ini.
“Ini bagus dan kabar baik, terus pertahankan Kecamatan Muara Bangkahulu menjadi wilayah zero stunting dan mari kita dukung gerakan Pemkot dalam mewujudkan Kota Bengkulu zero stunting,” ungkapnya.
Sedangkan tekad untuk membuat Kota Bengkulu menjadi zero stunting kian dimatangkan. Hal ini ditandai dengan menerapkan cara baru, yang lebih kolaboratif dan berkesinambungan, mulai dari hulu hingga hilir. Berkaca dari pengalaman sebelumnya, lebih sibuk dalam penanganan bayi setelah lahir. Untuk selanjutnya difokuskan pada calon keluarga baru. Cara baru ini diharapkan menurunkan prevalensi stunting secara masiv.
“Percepatan penurunan stunting ini sudah dianggarkan, insya allah beberapa elemen pendukung seperti sarana dan prasarana di posyandu dan lainnya akan dilengkapi,” tambahnya.
Dalam mensosialisasikan percepatan penurunan stunting, hal ini akan dilakukan di Kecamatan lainnya, seperti Teluk Segara, Muara Bangkahulu dan Sungai Serut. (R01)