Bengkulu, Annirell.Com >> Berbagai upaya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyiapkan “Karpet Merah” mendukung penuh berbagai bentuk investasi. Hal ini mulai dijamin kemudahan berinvestasi, baik dari sisi perizinan yang bisa dilakukan secara cepat dan mudah.
Adapun keistimewaan bagi investor yakni dari sisi sistem keamanan yang terjamin serta berbagai fasilitas yang disediakan, mulai dari infrastruktur dasar, infrastruktur strategis dan disediakan kawasan industri di Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu.
“Prinsip kami Pemprov Bengkulu mendukung setiap investasi yang masuk di Bengkulu. Saya yakin dengan investasi yang ditanamkan bisa mendorong kesejahteraan masyarakat,” ungkap Gubernur Rohidin saat terima audiensi Investor Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) Sengak 1 (PT. APCA Tirta Engineering), di Ruang Kerja Gubernur Bengkulu, Kamis (19/05/22).
Dikesempatan yang sama, President Director APCA Tirta Engineering Aditya W. Yosafat menyampaikan bahwa pihaknya telah berinvestasi senilai hampir 500 Miliar Rupiah dalam pengembangan pembangkit listrik. Hal ini dengan ketersediaan listrik sebesar 16 Mega Watt, untuk mengaliri listrik Bengkulu dan ke depan akan ada tambahan 100 Mega Watt di Bengkulu.
“Intinya juga ada beberapa kesempatan investasi termasuk internet desa dan kami siap berinvestasi 100 persen untuk masuk ke Bengkulu, mengembangkan dan membuat Bengkulu teraliri listrik dan terkoneksi internet dan Wifi,” ungkapnya.
Sampai dengan sekarang, di Provinsi Bengkulu ada 3 titik pengembangan kelistrikan yang dilakukan PT. APCA Tirta Engineering di Bengkulu. Ketiganya yakni 1 Mega Watt di Kabupaten Kepahiang, 5 Mega Watt di Kabupaten Bengkulu Tengah dan 10 Mega Watt di Lebong.
Selain itu bebernya, direncanakan penambahan 110 Mega Watt lagi di Kabupaten Kepahiang, dimana bersumber dari panas bumi atau geotermal. (R01/hms)