Benteng >> Dampak hujan yang terus menerjang Provinsi Bengkulu mengakibatkan banjir dan tanah longsor. Begitu juga yang dirasakan salah satu warga Bengkulu Tengah, Helen yang tempat tinggal / rumah terutama bagian dapur nyaris ambruk dan pagar ambruk, dikarenakan pergeseran tanah akibat hujan yang sangat deras selama dua hari terakhir.
Dari pemantauan Annirell.Com langsung ke lokasi kejadian yakni di Perumnas Green Lavender 1 no.44 Dusun baru 1 Kecamatan Pondok Kubang Kabupaten Bengkulu Tengah, terlihat pergeseran tanah yang panjangnya 20 meter, sehingga mengenai bangunan warga.
Saat ditemui, Helen menyampaikan bahwa kejarian ini terjadi sekitar jam 2 dini hari, Kamis (30/6/2022), yang ditandai bunyi yang cukup keras, namun karena hujan deras dan malam hari, ia putuskan untuk melihatnya pada pagi harinya, Kamis (30/06/2022).
“Saya mendengar bunyi yang cukup keras, namun tengah malam dan saya takut dan hujan yang deras, maka pagi sekitar jam 7 paginya baru saya liat. Ternyata pagar rubuh dan dinding ruang dapur yang sudah menganga. Selain itu tiang listrik ambruk, karena groundingnya yang menarik dikarenakan ditempatkan di tanah yang ambruk, dan sling grounding tersebut mengenai atap teras saya juga. Yang ngerinya tiang listrik ini hampir menimpa rumah namun cepat di antisipasi pihak PLN akan tiang yang rubuh ini,” bebernya.
Adapun penanganan yang baru dilakukan yakni memindahkan tiang dan kabel listrik oleh PLN, dan, Indyhome Telkom yang putus dan pihak BPBD Kabupaten Bengkulu Tengah yang mendata untuk memberikan bantuan. (R01)
