Bengkulu >> Program kebaikan Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu sangat berdampak untuk masyarakat. Masyarakat merasakan hadirnya pemerintah melalui program yang digalakkan, salah satunya program BPJS gratis.
Berdasarkan data BPJS, terhitung per 1 November 2023 sudah 26.826 warga terbantu melalui program BPJS gratis Pemkot Bengkulu. Ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah dengan menjamin kesehatan warganya.
Banyaknya warga tercover BPJS gratis ini berkat perhatian Pj Walikota Bengkulu Arif Gunadi serta jajaran Pemkot yang terus menggalakkan program BPJS gratis dengan menyasar setiap warga, terkhusus tak mampu.
Selain itu, program BPJS ternyata juga berdampak pada angka kemiskinan di Kota Bengkulu yang turun drastis beberapa tahun terakhir. Kenapa demikian, pasalnya BPJS gratis ini merupakan intervensi pemerintah dalam membantu masyarakat tak mampu.
Dengan adanya program ini, angka kemiskinan di Kota Bengkulu dari tahun ketahun terus menurun, pemerintah Kota Bengkulu mencatat angka kemiskinan pada saat ini hanya di angka 15, 73 persen.
Capaian ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri untuk Pemkot yang berhasil menurunkan angka kemiskinan melalui berbagai programnya.
Kabar baiknya lagi, angka kemiskinan ini berkaitan dengan perkembangan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pada tahun 2022 dengan nilai angka 80,99 persen, ini melebihi target yang telah ditetapkan serta lebih tinggi dari IPM nasional dan provinsi.
Berdasarkan pengakuan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bengkulu melalui Kepala Bagian Kepesertaan Ricco Hanggara, Rabu (8/11), langkah Pemkot Bengkulu dinilai sangat tepat dengan mendaftarkan ribuan BPJS kesehatan warganya.
“Mereka tak perlu memikirkan biaya ketika ke rumah sakit. Coba bayangkan kalau warga ini belum terdaftar program Pemkot, ketika mereka dirawat, tentu mereka mengeluarkan biaya yang cukup besar, tergantung dengan sakit yang diderita warga tersebut,” ungkap Ricco.
Ricco juga menegaskan, program BPJS gratis benar-benar berperan dalam menekan angka kemiskinan di Kota Bengkulu.
“Dengan adanya program ini warga tak lagi mengeluarkan biaya. Jadi tabungan mereka pun tidak terkuras, harta benda lainnya tak sampai terjual untuk biaya pengobatan. Warga tetap dalam kondisi seperti sedang dalam keadaan sehat, baik itu jasmaninya maupun finansial warga tersebut,” ucapnya.
“Jadi dipastikan ada kaitannya warga yang sudah didaftarkan BPJS Pemkot itu memang dapat mencegah kemiskinan di Kota Bengkulu,” tutupnya. (***/rls)
